Sudah 4 bulan berlalu. Masing-masing dari kita kini melangkah tanpa arah. Wajahmu berbinar bak tanda kehilangan yang begitu diinginkan. Dan aku semakin muram, entah itu hati maupun langkah. Tetapi, jika kamu terlihat senang aku tak bisa berkutik. Satu-satunya pilihan adalah membiarkanmu melangkah sejauh mungkin, bahkan menjauh dari hadapanku. Terima kasih tuan, semoga tuan menemukan tujuan dari perjalanan ini.